Alibaba Investasikan Dana Rp2,6 Triliun ke Snapchat

CALIFORNIA - Perusahaan e-commerce asal China, Alibaba Group, menginvestasikan USD200 juta atau sekira Rp2,6 triliun untuk aplikasi pesan foto, Snapchat. Alibaba menjadi salah satu perusahaan terbesar yang mengucurkan dananya pada perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat.
Seperti diketahui, WhatsApp merupakan aplikasi messaging untuk mengirim pesan teks, foto, suara, dan video. Akan tetapi, Snapchat memiliki layanan atau cara kerja berbeda dengan aplikasi sejenisnya.
Ketika pengguna Snapchat mengirim foto, maka foto akan terhapus dalam waktu 10 detik setelah teman mereka membuka pesan tersebut. Selain itu, pengguna juga bisa menggambar atau menulis sesuatu pada foto yang akan dikirim.
Dilansir Pcworld, Kamis (12/3/2015), sumber yang mengungkap investasi tersebut menyebutkan, perusahaan e-commerce itu telah mendanai dua perusahaan Amerika Serikat dan China. Salah satu alasannya, perusahaan dianggap sedang mengalami pertumbuhan pesat dalam ekosistem global.
Langkah ini memicu spekulasi bahwa perusahaan asal China sedang mempersiapkan untuk masuk ke dalam pasar Amerika Serikat. Pekan lalu, Alibaba mengumumkan bahwa pihaknya membuka data center pertama mereka di Silicon Valley untuk menargetkan komputasi awan di sektor Amerika Serikat.
Meskipun Alibaba perusahaan e-commerce besar, analis mengatakan bahwa Alibaba lebih fokus untuk belajar dari perusahaan teknologi asal Negeri Paman Sam. Informasi tersebut kemudian diterapkan untuk mendukung bisnis Alibaba.
Di Amerika Serikat, Alibaba belum membuka toko retail online yang setara dengan Amazon atau eBay. Perusahaan asal Negeri Tirai Bambu itu terkenal dengan IPO yang sangat besar tahun lalu.
Alibaba menjadi nomor satu untuk perusahaan internet terbesar di China, dan menjalankan situs e-commerce terbesar di China seperti Taobao Marketplace dan Tmall.com.
(ahl)
0 komentar:
Posting Komentar